DEMENSIA SEBAGAI GANGGUAN BERPIKIR PADA GANGGUAN BERBAHASA
Abstract
Demensia, termasuk penyakit Alzheimer yang mempengaruhi daya ingat, berpikir, berperilaku dan emosi sehingga demensia merupakan salah satu tantangan isu kesehatan masyarakat global terbesar. Dalam artikel ini penulis akan lebih membahas mengenai salah satu gangguan berbahasa yang disebabkan dari faktor medis yang lebih tepatnya yaitu akan membahas tentang demensia sebagai gangguan berpikir pada pembelajaran psikolinguistik dan pemerolehan bahasa. Sesuai dengan gangguan berbahasa yang disampaikan menurut Sidharta, 1984 (dalam buku Abdul Chaer, 148 : 2002) dikemukakannya bahwa secara medis gangguan bahasa dibedakan atas tiga golongan, yakni gangguan berbicara, gangguan bebahasa dan gangguan berpikir. Penyebab demensia ini antara lain karena terganggunya fungsi otak dalam jumlah besar, termasuk menurunnya jumlah-jumlah zat-zat kimia dalam otak. Biasanya volume otak akan mengecil atau menyusut, sehingga rongga-rongga dalam otak melebar. Selain itu dapat disebabkan oleh penyakit seperti stroke, tumor otak, depresi, dan gangguan sistematik. Demensia yang disebabkan oleh depresi dan gangguan sistematik dapat pulih kembali, tetapi banyak kondisi lainnya tidak dapat kembali ke kondisi sebelumnya.
Downloads
References
Br. Sembiring, Sri Alem, Dra., Penataan Lingkungan Sosial bagi Penderita Dimensia (Pikun) dan RTA (Retardasi Mental), Sumatera : Universitas Sumatra Utara
Chancellor, Bree, Angel Duncan, and Anjan Chatterjee, 2014. Art Therapy for Alzheimer disease and Other Dementias
Chandra, Tiffany. 2014. Perancangan Buku Ilustrasi Pencegahan Pikun sejak Dini, Surabaya : Universitas Kristen Petra
Febrina, Anglia, 2010. Demensia, Jakarta : Raja Grafindo
Hartati, Sri dan Costrie Ganie Widayanti, 2010. Clock Drawing: Asemen Untuk Demensia (Studi Deskriptif pada Orang Lanjut Usia Di Kota Semarang), Semarang : Universitas Diponegoro
http://www.medicinenet.com/dementia_pictures_slideshow/article.htm
Ikawati, Zullies. 2009. Alzheimer, Amerika : Lecture Notes
Indriyarti, Riani. 2004. Diagnosis dan Pengobatan Terkini demensia Vaskular, Jakarta : Universitas Trisakti
Japardi, Iskandar. Dr., 2002. Penyakit Alzheimer, Sumatera : Universitas Sumatera Utara
Julianti, Riri. S,Ked., dan Ari Budiono, S.Ked., 2008. DEMENSIA, Riau : University Of Riau RSJ Tampan Of Pekanbaru
Kamajaya, Danu. 2010. Demensia
,
Khairiah, Siti dan Hendy M Margono, 2010. Aspek Neurobiologi Gejala Perilaku dan Psikologis Pada Demensia (Behavioral And Psychological Symptoms Of Dementia / BPSD, Surabaya : Universitas Airlangga / RSUD
Kayed, Rakez, George R. Jackson, D. Mark Estes, dan Alan D. T. Barrett. 2014. Alzheimers Disease: Review Of Emerging Treatment Role For Intravenous Immunoglobulins, Amerika : Libertas Academica
Maftukhah, 2013. Hubungan Antara Status Demensia Dengan Disabilitas Fungsional Pada Lansia Di Desa Ganilan Kartasura, Surakarta: Univ. Muh. Surakarta
Miklossy, Judith, 2011. Alzheimer’s disease - a neurospirochetosis. Analysis of the evidence following Koch’s and Hill’s criteria, Amerika : JNI
Patriyani, Ros Endah Happy. 2009. Perbedaan Karakteristik, Jakarta : FIK UI
Purnakarya, Indral, 2000. Peran Zat Gizi Makro Terhadap Kejadian Demensia Pada Lansia, Padang : Universitas Andalas
Purnamakarya, Indral. 2011. Defisisensi Ribovlavin dan Demensia pada Usia Lajut, Padang : Universitas Andalas
Ramadan, Gilang & Juniarti, Y. (2020). Metode penelitian : pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R & D. CV Sadari Press
Rosma, Sonja. 2000. Upaya Mencegah Pikun Menuju Usia Lanjut Sehat dan Produktif, Indonesia : PT. Persero Asuransi Kesahatan Indonesia
Setiawan, Danny Indra, Hendro Bidjuni, dan Michael Karundeng. 2012. Hubungan Tingkat Pendidikan Dengan Kejadian Demensia Pada Lansia Di Balai Penyantunan Lanjut Usia Senja Cerah Paniki Kecamatan Mapanget Manado, Manado : Program Studi Keprawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi
Setiawan, Rochmad Agus. 2014. Pengaruh Senam Otak Dengan Fungsi Kognitif Lansia Demensia di Panti Wredha Darma Bakti Kasih Surakarta, Surakarta : STIKES Kusuma Husada Surakarta
Tantomi, Achmad Iwan, Abdurrachman Omar Baabdullah, Andri Sagita. 2012. Tren Fenomena ‘PisiDi’ (Pikun Usia Dini) sebagai dugaan awal gejala demensia di kota malang, Malang : Universitas islam Malang
Widhiarso, Wahyu. 2005. Pengaruh Bahasa Terhadap Pikiran, Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM
Widyastuti, Rita Hadi. 2011. Gambaran Beban Keluarga Dalam Merawat Lansia Dengan Demensia Di Kelurahan Pancoranmas, Depok, Jawa Barat: Studi Fenomenologi, Semrang : Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro
Wreksoatmodjo, Budi Riyanto. 2014. Beberapa Kondisi Fisik Dan Penyakit Yang Merupakan Faktor Risiko Gangguan Fungsi Kognitif, Jakarta : Universitas Atmajaya
www.itokindo.org., 2010. Dimensia Penurunan Daya Ingat), Indra P : Manajemen Modern dan Kesehatan Masyarakat
www.depkes.go.id
----------------- 2012. What Is Dementia?, Australia : Further Information
----------------- 2013. What Is Dementia?, Australia : Further Information
-----------------2004. Chapter 1 What Is Dementia, Amerika : Ethical Issue
Copyright (c) 2021 JALADRI : Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Silakan temukan hak dan lisensi di Jaladri: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda. Dengan mengirimkan artikel/naskah artikel, penulis menyetujui kebijakan ini. Tidak diperlukan dokumen khusus.
1. Lisensi
Penggunaan artikel akan diatur oleh Creative Commons Attribution - lisensi ShareAlike seperti yang saat ini ditampilkan pada Creative Commons Attribution - ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA)
2. Jaminan Penulis
Penulis menjamin bahwa artikel tersebut asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah diterbitkan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang sepenuhnya dimiliki oleh penulis dan bebas dari hak pihak ketiga mana pun, dan izin tertulis apa pun yang diperlukan untuk mengutip dari sumber lain telah diperoleh oleh penulis.
3. Hak Pengguna
Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda adalah menyebarkan artikel yang diterbitkan secara gratis. Di bawah lisensi Creative Commons, Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda mengizinkan pengguna untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, dan menampilkan karya. Pengguna juga perlu mengaitkan penulis Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda yang mendistribusikan karya di jurnal dan media publikasi lainnya.
4. Hak Penulis
Penulis mempertahankan seluruh haknya atas karya yang diterbitkan, seperti (namun tidak terbatas pada) hak-hak berikut;
a. Hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang berkaitan dengan artikel tersebut, seperti hak paten,
b. Hak untuk menggunakan substansi artikel dalam karya-karyanya di masa depan, termasuk ceramah dan buku,
c. Hak untuk memperbanyak artikel untuk kepentingan sendiri,
d. Hak untuk mengadakan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan artikel (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini (Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda).
5. Penulisan Bersama,
Jika artikel disiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua rekan penulis untuk menyetujui pemberitahuan (perjanjian) hak cipta dan lisensi ini atas nama mereka, dan setuju untuk menginformasikan rekan penulisnya mengenai ketentuan kebijakan ini. Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda tidak bertanggung jawab atas segala hal yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis. Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda hanya akan berkomunikasi dengan penulis terkait.
6. Royalti
Menjadi jurnal yang dapat diakses secara terbuka dan menyebarkan artikel secara gratis di bawah ketentuan lisensi Creative Commons yang disebutkan, penulis menyadari bahwa Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda tidak memberikan hak kepada penulis untuk royalti atau biaya