Struktur Naratif dan Nilai Budaya dalam Wawacan Selarasa: Analisis Teks Naskah Kuno Hasil Transliterasi di Situs Sipena
Abstract
Penelitian ini menganalisis teks naskah kuno Wawacan Selarasa karya Ruhaliah yang telah di transliterasi dan dipublikasikan pada situs SiPena Perpustakaan Nasional. Dengan menggunakan metode kualitatif, penelitian ini bertujuan untuk memahami struktur naratif, tokoh, serta nilai-nilai budaya yang terkandung dalam teks tersebut. Data dikumpulkan melalui studi pustaka dan analisis isi terhadap teks transliterasi. Teknik analisis data dilakukan dengan pendekatan deskriptif-interpretatif guna mengungkap makna mendalam dari setiap bait cerita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Wawacan Selarasa memiliki struktur naratif yang kuat dengan tema perjuangan, spiritualitas, dan kepercayaan terhadap takdir. Selain itu, ditemukan adanya unsur mitologi dan simbolisme yang mencerminkan nilai-nilai budaya masyarakat Sunda kuno. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa teks wawacan dapat menjadi sumber penting dalam memahami sejarah, budaya, dan sistem kepercayaan masyarakat masa lalu.
Kata Kunci: Wawacan Selarasa, Naskah kuno, Struktur naratif, Nilai budaya
Downloads
References
Ayatrohaedi. (1991). Pendahuluan Wawacan Majapait. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Danasasmita, S. (1983). Kebudayaan Sunda: Suatu Pendekatan Sejarah. Bandung: PT Dunia Pustaka Jaya.
Ekadjati, E. S. (1995). Naskah Sunda: Inventarisasi dan Pencatatan. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Irawan, D. (2017). "Naskah Babad Sumedang Karya R.A.A. Martanagara: Kajian Struktur dan Nilai Karakter." Jurnal Riksa Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 3(2), 123-135.
Kalsum, U. (2010). "Kearifan Lokal dalam Wawacan Sulanjana: Tradisi Menghormati Padi pada Masyarakat Sunda di Jawa Barat, Indonesia." Jurnal Humaniora, 22(3), 245-256.
Kalsum, U. (2010). "Kearifan Lokal dalam Wawacan Sulanjana: Tradisi Menghormati Padi pada Masyarakat Sunda di Jawa Barat, Indonesia." Sosio Humanika, 3(1), 1-12.
Moriyama, M. (2003). Sundanese Print Culture and Modernity in 19th Century West Java. Singapore: NUS Press.
Rahmat, A. (2020). "Akulturasi Islam dalam Wawacan Sunda." Jurnal Lektur Keagamaan, 18(2), 123-135.
Ruhaliah. (2018). Sastra Sunda Lama: Wawacan dalam Perspektif Filologi dan Budaya. Bandung: UPI Press.
Ruhaliah. (2019). Wawacan Selarasa: Telaah Struktur dan Makna dalam Sastra Sunda. Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Aminah, S., & Ropiah, O. (2022). Analisis struktur dan nilai pendidikan novel Dirawu Kélong karya Ahmad Bakri sebagai bahan pembelajaran. JALADRI: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda, 8(2), 40-48.
researchgate.net
Dharma, Z. M., & Nur’aeni, L. (2017). Upacara adat Nyuguh di Kampung Adat Kuta Desa Karangpaningal Kecamatan Tambaksari Kabupaten Ciamis pikeun bahan pangajaran maca artikel budaya di SMA/SMK/MA kelas XII (ulikan etnografi). JALADRI: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda, 3(1), 51-57. scholar.google.com
Ghifari, I. A. (2020). Novel Nu Ngageugeuh Legok Kiara karya Dadan Sutisna: Kajian struktural dan ekokritik. JALADRI: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda, 6(2), 43-54. scholar.google.com
Rositawati, T., & Nuraeni, L. (2023). Analisis struktur dan nilai moral dalam novel Si Bedog Panjang karya Ki Umbara. JALADRI: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda, 9(1), 48-53.
researchgate.net
Sanoesi, R. F., & Triwahyuni, H. (2021). Analisis struktur dan nilai pendidikan novel Dirawu Kélong karya Ahmad Bakri sebagai bahan pembelajaran. JALADRI: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda, 7(2), 129-140. scholar.google.com
Todorov, T. (1971). The two principles of narrative. Diacritics, 1(1), 37-44.
Propp, V. (1968). Morphology of the folktale (2nd ed.). University of Texas Press.
Maesaroh, F., & Pertiwi, D. H. (2024). Konstruksi kecantikan dalam novel Midah Si Manis Bergigi Emas dan Cantik Itu Luka. Jaladri: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah, 10(2), 85-93. https://doi.org/10.33222/jaladri.v10i2.3887
Copyright (c) 2025 Hani Rukmanah, Ruhaliah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Silakan temukan hak dan lisensi di Jaladri: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda. Dengan mengirimkan artikel/naskah artikel, penulis menyetujui kebijakan ini. Tidak diperlukan dokumen khusus.
1. Lisensi
Penggunaan artikel akan diatur oleh Creative Commons Attribution - lisensi ShareAlike seperti yang saat ini ditampilkan pada Creative Commons Attribution - ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA)
2. Jaminan Penulis
Penulis menjamin bahwa artikel tersebut asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah diterbitkan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang sepenuhnya dimiliki oleh penulis dan bebas dari hak pihak ketiga mana pun, dan izin tertulis apa pun yang diperlukan untuk mengutip dari sumber lain telah diperoleh oleh penulis.
3. Hak Pengguna
Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda adalah menyebarkan artikel yang diterbitkan secara gratis. Di bawah lisensi Creative Commons, Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda mengizinkan pengguna untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, dan menampilkan karya. Pengguna juga perlu mengaitkan penulis Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda yang mendistribusikan karya di jurnal dan media publikasi lainnya.
4. Hak Penulis
Penulis mempertahankan seluruh haknya atas karya yang diterbitkan, seperti (namun tidak terbatas pada) hak-hak berikut;
a. Hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang berkaitan dengan artikel tersebut, seperti hak paten,
b. Hak untuk menggunakan substansi artikel dalam karya-karyanya di masa depan, termasuk ceramah dan buku,
c. Hak untuk memperbanyak artikel untuk kepentingan sendiri,
d. Hak untuk mengadakan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan artikel (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini (Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda).
5. Penulisan Bersama,
Jika artikel disiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua rekan penulis untuk menyetujui pemberitahuan (perjanjian) hak cipta dan lisensi ini atas nama mereka, dan setuju untuk menginformasikan rekan penulisnya mengenai ketentuan kebijakan ini. Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda tidak bertanggung jawab atas segala hal yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis. Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda hanya akan berkomunikasi dengan penulis terkait.
6. Royalti
Menjadi jurnal yang dapat diakses secara terbuka dan menyebarkan artikel secara gratis di bawah ketentuan lisensi Creative Commons yang disebutkan, penulis menyadari bahwa Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda tidak memberikan hak kepada penulis untuk royalti atau biaya