PENGARUH METODE SIMULASI TERHADAP KEMAMPUAN PIDATO BAHASA SUNDA DI KELAS X SMA NEGERI 1 CIAWIGEBANG
Abstract
Kemampuan berpidato perlu ditingkatkan, supaya siswa senang bercerita dalam menyampaikan pidato. Salah satu cara untuk meningkatkannya adalah dengan menggunakan metode pengajaran simulasi. Inspirasi peneliti ini berawal karena pidato merupakan salah satu tehnik yang bisa mengasah dan melatih siswa dalam berbicara dihadapan banyak orang. Selain itu, pidato mempunyai seni keindahan dalam penggunaan kata atau kalimat yang disampaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil kemampuan berpidato siswa di kelas X SMA Negeri 1 Ciawigebang dalam tes berpidato di kelas kontrol yang tidak menggunakan metode pengajaran simulasi dan di kelas eksperimen yang menggunakan metode pengajaran simulasi. Lalu kemudian untuk mengetahui apakah ada perbedaan dari hasil kemampuan berpidati dari kedua kelas tersebut. Penelitian ini dilakukan di kelas X SMA Negeri 1 Ciawigebang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen murni dan menggunakan desain pembelajaran posttest-only control desain serta tehnik yang digunakan adalah tehnik tes untuk mengetahui hasil akhir dari pembelajaran menyimak pidato. Sampel penelitian ini adalah sampel kelompok, dan kelas yang digunakan adalah kelas X7 sebagai kelas kontrol dan kelas X8 sebagai kelas eksperimen. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya perbedaan secara signifikan antara pembelajaran yang tidak menggunakan metode simulasi dengan pembelajaran yang menggunakan metode simulasi. Hal ini bisa dilihat dari perbedan antara nilai rata-rata di kelas kontrol dan di kelas eksperimen. Nilai rata-rata di kelas kontrol yaitu 63,63 sedangkan di kelas eksperimen yaitu 80,11. Kemudian, hasil perhitungan statistik uji-t menunjukan bahwa t_(itung )(5,87) >t_(tabel )(1,998). Maka dari itu, pembelajaran dengan menggunakan metode simulasi dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam berpidato.
References
Abdurrahman, Emha._____Tehnik dan Pedoman Berpidato. Surabaya: CV. Amin
Danadibrata, R.A. 2006.Kamus Basa Sunda. Bandung: PT Kiblat Utama.
Departemen Pendidikan Nasional. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. 2014.Pamekar Diajar Basa Sunda”. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. 2006.Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Sunda. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
Djamarah, Syaeful Bahri dan Aswan Zain. 2002. “Strategi Belajar Mengajar”, jakarta: Rineka Cipta.
Ekarini,Yulia. 2014. Pangaruh Metode Pangajaran Konstruktivisme Kana Kaparigelan Nulis Biantara Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Garawangi Kabupaten Kuningan.
Guntur Tarigan, Henry jeung Suhendar. _____. Komponen-Komponen Keterampilan Berbahasa dan Hubunganya Satu Sama Lain (berbicara 1).
Guntur Tarigan, Henry. 1983. Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung:: Angkasa
Heryadi, Dedi. 2008.Metode Penelitian Pendidikan Bahasa. Tasikmalaya.
Masnur, Muslich. 2009.Melaksanakan Penelitian Tindakan Tindakan Kelas Itu Mudah. Jakarta.
Siregar, Evereline. 2011.Teori Belajar dan Pembelajaran, Ghalia Indonesia Bogor.
SKKD. 2006. Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Sunda.
STKIP Muhammadiyah Kuningan. 2010 Panduan Penulisan Karya Ilmiah. STKIP Muhammadiyah Kuningan
Sudaryat, Yayat jeung Rohman. 2009. Metode-Metode Pembelajaran Bahasa dan Sastra Sunda. Bandung.
Sudrajat, Ahmad. 2011.Kurikulum dan Pembelajaran dalam Paradigma Baru,Yogyakarta: Paramitra Publishing.
Suharsimi, Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Http//: Sulfianisfar. Blogspot. com/2013/04/Pengertian Metode, Teori, dan Konsep. html.
Taniredja, Tukiran jeung Hermianto, Sri. 2013.Model-Model Pembelajaran Inovatif dan Efektif.Bandung: Alfabeta.
Tatang, Atep._____Bahasa Indonesiaku Bahasa Negeriku 1. PT Tiga serangkai Pustaka Mandiri.
Tatang S. 2012.Ilmu Pendidikan, Bandung: Pustaka Setia
Copyright (c) 2016 JALADRI : Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Silakan temukan hak dan lisensi di Jaladri: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda. Dengan mengirimkan artikel/naskah artikel, penulis menyetujui kebijakan ini. Tidak diperlukan dokumen khusus.
1. Lisensi
Penggunaan artikel akan diatur oleh Creative Commons Attribution - lisensi ShareAlike seperti yang saat ini ditampilkan pada Creative Commons Attribution - ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA)
2. Jaminan Penulis
Penulis menjamin bahwa artikel tersebut asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah diterbitkan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang sepenuhnya dimiliki oleh penulis dan bebas dari hak pihak ketiga mana pun, dan izin tertulis apa pun yang diperlukan untuk mengutip dari sumber lain telah diperoleh oleh penulis.
3. Hak Pengguna
Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda adalah menyebarkan artikel yang diterbitkan secara gratis. Di bawah lisensi Creative Commons, Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda mengizinkan pengguna untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, dan menampilkan karya. Pengguna juga perlu mengaitkan penulis Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda yang mendistribusikan karya di jurnal dan media publikasi lainnya.
4. Hak Penulis
Penulis mempertahankan seluruh haknya atas karya yang diterbitkan, seperti (namun tidak terbatas pada) hak-hak berikut;
a. Hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang berkaitan dengan artikel tersebut, seperti hak paten,
b. Hak untuk menggunakan substansi artikel dalam karya-karyanya di masa depan, termasuk ceramah dan buku,
c. Hak untuk memperbanyak artikel untuk kepentingan sendiri,
d. Hak untuk mengadakan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan artikel (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini (Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda).
5. Penulisan Bersama,
Jika artikel disiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua rekan penulis untuk menyetujui pemberitahuan (perjanjian) hak cipta dan lisensi ini atas nama mereka, dan setuju untuk menginformasikan rekan penulisnya mengenai ketentuan kebijakan ini. Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda tidak bertanggung jawab atas segala hal yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis. Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda hanya akan berkomunikasi dengan penulis terkait.
6. Royalti
Menjadi jurnal yang dapat diakses secara terbuka dan menyebarkan artikel secara gratis di bawah ketentuan lisensi Creative Commons yang disebutkan, penulis menyadari bahwa Jaladri: Jurnal Ilmiah program Studi Bahasa Sunda tidak memberikan hak kepada penulis untuk royalti atau biaya


1.png)






